CLICK HERE FOR FREE BLOGGER TEMPLATES, LINK BUTTONS AND MORE! »

Selasa, 04 Desember 2012

Kok Ibu Kebangetan Sih!!!!


Jujur, tulisan ini hanya untuk mengeluarkan unek-unek yang ada di hati… saya rasa jika saya sudah menulis unek-unek ini, berharap semua rasa kesal akan hilang.
***
Beberapa waktu terakhir saya menemukan orang yang menganggap sepele mengenai pekerjaan orang. Seperti tidak merasakan kasihan atau sikap empati. Ya minimal menghargai-lah jerih payah seseorang, capenya cari uang dll.

Duh, cari uang di jaman sekarang yang amat sangatlah susah, apalagi punya tanggungan anak lebih dari 2 dengan pekerjaan yang tidak menentu, tentu termasuk hal yang tidak mudah. Contohnya saja pekerjaan sebagai supir angkutan umum. 

Di kotaku, angkutan umum yang begitu banyak tidak sebanding dengan jumlah penumpang membuat sang sopir harus pintar-pintar mencari peluang.

Kemarin saya ada kegiatan dengan komunitas tertentu. Ya, komunitas orang kaya saya rasa, karena saya tahu pekerjaan dari suami ibu-ibu ini. 

Berpergian menggunakan fasilitas umum tentu harus dipertimbangkan juga mengenai ongkos perjalanan. Jauh tidaknya jarak yang ditempuh menggunakan angkot harus sama dengan ongkos yang biasa kita keluarkan. Misalnya nih kalau kita mau ke tempat X. harus di perhitungkan berapa ongkos biasa yang dikeluarkan.. misalnya 20rb, karena kita charter angkot ya bisa berkurang jadi 15 ribu. Itu wajar menurutku.

Lah ini !!!! #belum cerita dah marah dulu #

Intinya kemarin ibu-ibu itu membayar setengahnya dari yang seharusnya. Mending kalau angkot penuh, tentu uangnya besar buat sang sopir. Tapi kenyataannya hanya 7 orang. Mana si ibu-ibu mau diantar kemana-mana lagi, jalan-jalan ke sini lah, kesitu lah, ga kebayang tuh sopir dah ngeluarin ongkos parkir 3 kali. Dan biaya tol juga tentunya yang mengurangi penghasilan yang didapat.

Aduhhh ibu….. penghasilan suami ibu jauh dari sang supir loh bu, mbok ya jangan pelit-pelit bu, kok mengeluarkan hak seseorang saja pake acara perhitungan sih bu. Coba ibu bayangkan kalau ibu berangkat sendiri pake umum, naek ojek 10rb, bis 3000. Pulang pergi 26.000 itu belum termasuk jalan-jalan kelililng kota loh bu, Cuma PP aja dari rumah ke tempat X. lah ini si ibu bayar Cuma 10.000 ya Allah bu!!!!! Kebangetan!!!!!!!

Jujur, saya shock sama komunitas ini. Sepertinya saya tidak mau lagi mengikuti kegiatan-kegiatannya. Dari pada saya sakit hati. Lebih baik saya pergi sendiri.

NB. Ternyata saya mendengar kisah lain dari seseorang ibu, sudah banyak kejadian seperti yang saya alami kemarin. Huffhhhh bu, ingat mati ga bawa uang loh !!!

Intinya :  sepertinya saya salah pergaulan :(

# Sekali lagi, sayamohon maaf,  postingan ini saya buat untuk meluapkan kekesalan saya…. Maaf jika tak berkenan dihati #

2 komentar:

  1. kelompok ibu2 tajir ya sebetulnya.. kayaknya tipe2 yg di kl ke mall gak nawar, tp kl ke tukang sayur, dll nawarnya perhitungan minta ampun ya :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. Mak @myra

      iya mak.. duh... saya sampe keselll.. kasian liat supirnya...

      dandangan necis abis... kok perilakunya ga sesuai bgt :(

      makasih ya dah berkunjung :)
      salam buat keluarga disana #pelukkk

      Hapus